Kabarklaten.com — Belakangan viral berita mengenai seorang warga Jogonalan bernama Frans Larry Oktavianus yang nekat ingin menjual ginjalnya lantaran di PHK dari perusahaan tempat ia bekerja disebabkan perusahaan terdampak covid-19. Polres melalui Staf Kehumasan membuat rilis terkait berita tersebut. Demikian hasil rilis yang bisa kami himpun dari sumbernya.
=====================================
Kapolres Klaten AKBP Wiyono Eko Prasetyo SIK MIK bersama Dandim 0723/Klaten Letkol Kav. Minarso SIP menyambangi keluarga Frans Larry Oktavianus yang viral karena ingin menjual ginjal setelah di PHK saat pandemi covid-19. Dua pucuk pimpinan di Klaten ini datang untuk memberikan bantuan sembako kepada keluarga Frans Larry Oktavianus.
“Kami datang kesini bersama unsur terkait itu untuk menunjukkan bahwa (dalam menghadapi masalah ini) Ibu tidak sendirian. Sampaikan kepada anaknya tidak udah jauh-jauh kemana-mana, segera kembali saja.” Ujar Kapolres kepada Mulyani, Ibu mertua Frans Larry Oktavianus, Minggu (3/5/20).
Selain memberikan bantuan kepada keluarga Frans Larry Oktavianus, rombongan Polres dan Dandim juga membagikan sejumlah bantuan sembako kepada warga sekitar di Dk Karangasem RT.1 Rw.4 Ds. Ngering Kec. Jogonalan. Kurang lebih ada 20 paket yang masing-masing terdiri dari beras, mie instan, minyak, gula dan sirup.
Kapolres kemudian menjelaskan bahwa kegiatan pemberian bantuan kepada warga terdampak covid-19 sudah dilakukan sejak awal pandemi, bahkan seminggu bisa 3 kali membagikan bantuan. Pihaknya bersama Kodim 0723/Klaten selaku gugus tugas bagian logistik terus menyisir warga-warga terdampak yang tidak tercover bantuan dari pemerintah baik bantuan tingkat desa, kecamatan, Kabupaten dan seterusnya seperti yang dilakukan hari ini.
“Pemberian bantuan sembako kepada warga yang terdampak Covid-19 sebenarnya sudah sering kita lakukan bersama stake horder terkait. Ada TNI-Polri, pemkab dan relawan. Hanya saja hari ini ada rekan kita yang kemarin sempat berjalan kaki, ini keluarganya juga sudah kita monitor, kita berikan bantuan sembako.”
Sementara itu, terkait viralnya Frans Larry Oktavianus Dandim 0723/Klaten meminta jika ada warga Klaten yang mengalami kesulitan ekonomi saat pandemi ini agar melapor kepada gugus tugas, RT/RW maupun Polsek dan Koramil untuk diberikan bantuan.
“Ini bentuk ketanggapan posko kami bersama donatur yang ada. Jika ada warga yang mengalami kesulitan jangan langsung membuat keputusan yang merugikan dirinya sendiri, yang membuat hubungan sosial antar tetangga terlihat kurang perhatian. Kami berharap melapor secara berjenjang ada pak RT, RW Koramil, sehingga apa yang bisa kita bantu akan kita bantu.” Ujar Dandim Klaten
Hal senada disampaikan salah satu warga Dk Karangasem, yang tidak mau disebutkan namanya. Warga menyebut tidak tahu apa yang terjadi dalam kehidupan rumah tangga Frans Larry Oktavianus karena orangya sedikit tertutup. Warga justru tahu setelah beritanya viral bahwa Frans Larry kesulitan ekonomi setelah di PHK dan berniat menjual ginjalnya. Seandainya sejak awal keluarga menyampaikan ada kesulitan pasti warga dengan senang hati akan membantu.(tsc)
(ditulis kembali oleh wartawan Kabarklaten.com_Ika Pri)
No Responses