KABARKLATEN.COM_ Kordinator RT Desa Sapen Manisrenggo Klaten dikukuhkan langsung oleh Calon Bupati Klaten One Krisnata dirumah makan Bali roso, cangkringan Sleman Yogyakarta. Dalam Pengukuhan tersebut Kor RT desa Sapen yang terdiri dari pemuda, bapak-bapak dan ibu- ibu bersemangat untuk mengikuti pembekalan sebagai bentuk komitmen tim ORI.
Calon Bupati Klaten One Krisnata saat acara pengukuhan Tim RT Sapen Manisrenggo
Dalam sambutannya Calon Bupati Klaten One Krisnata menyampaikan, dalam rangka memenangkan Pilkada Klaten kedepan tim RT diajak untuk melakukan pendekatan kepada warga untuk meraih simpati.
“Pendekatan kepada warga masyarakat sangat penting untuk meraih simpati dan dukungan,” kata One Krisnata saat acara pengukuhan Tim RT Sapen, Sabtu (17/10/2020).
Menurut One Krisnata, bahwa satu visi dan misi pemerintah kedepan adalah merubah kebijakan yang sekarang.
“Kalau sekarang kebijakan pemerintah dari atas ke bawah namun besok kita rubah, yaitu dari bawah ke atas,” ungkapnya.
Kedepan setiap desa akan menentukan langkah kemandirian desanya sendiri dan warga masyarakat setempat yang akan mengelola.
“Besok saya mengajak kawan-kawan didesa untuk memajukan desanya sendiri, agar harga diri desa dapat terangkat,” tandasnya.
Menurut One, dalam memajukan desa ada dua elemen masyarakat yang harus dilibatkan, yaitu Pemuda dan ibu-ibu.
“Kedepan dalam memajukan desa jangan meninggalkan dua elemen masyarakat ini, yaitu Pemuda dan ibu-ibu, karena ibu-ibu itu punya menagement yang bagus dan pemuda punya potensi mobilitas yang tinggi,” pungkasnya.
Sementara itu koordinator RT Wartono mengatakan, didesa Sapen Manisrenggo Klaten ada 17 RT dan 8 RW, dari masing-masing RT ada 2 perwakilan.
“Setidaknya ada 40an tim yang hadir dalam kegiatan Pengukuhan kor RT, dari perwakilan RT dan Kordes,” kata Wartono Kor RT
Dalam pemenangan pasangan ORI di wilayah Sapen Manisrenggo Klaten, tim akan menargetkan 80% perolehan suara di desa Sapen.
” Target Tim Pemenangan ORI di Desa Sapen Manisrenggo Klaten adalah 80%, yaitu dengan pendekatan kepada warga masyarakat desa Sapen,” katanya.
No Responses