fbpx
Friday 29th March 2024

Tumbuhkan Semangat Pemuda, Fajri Hadiri Acara Diskusi Kekinian Di Mranggen

By: On:

KABARKLATEN.COM – (NGAWEN) Minggu (11/10) Forum komunikasi guru TPA (Taman Pendidikan Al Quran) gabungan lima kelurahan yakni, Kelurahan Manjung, Duwet, Gatak, Blimbing, Senden kecamatan Ngawen bertempat di Kedai Es Teh Misuh, Mranggen, menggelar taklim umum dan diskusi sosial tentang covid-19. Ada 40-an peserta yang hadir dari kalangan pelajar SMA hingga mahasiswa dan umum. Hadir pula di tengah-tengah mereka Muhammad Fajri, calon wakil bupati Klaten, sosok berjiwa muda enerjik dan dekat dengan anak muda, sebagai pemantik diskusi. Diskusi mengangkat tema Covid-19. Kehadiran Fajri, sapaan akrabnya, ini membuat meriah acara. Pasalnya, ia bisa membawa suasana menjadi diskutif.

Menurut Ketua Penyelenggara kegiatan, Beni Setiawan, kegiatan ini bertujuan untuk memberi semangat lagi untuk para pengajar TPA yang sudah lama vakum selama masa pandemi.

Fajri ditengah asiknya diskusi

“Kami mengadakan kegiatan ini bertujuan untuk bisa membina guru TPA dan remaja agar bisa bermanfaat dengan mengajar mengaji di rumah masing-masing. Selain itu untuk bekal menghidupkan kegiatan-kegiatan remaja di desa masing-masing. Harapan saya agar teman-teman ini semangat lagi setelah vakum lama karena pandemic covid.” Ungkapnya.

Berkaitan dengan pilihan politik, Beni mengungkapkan kenetralannya. Dia menuturkan bahwa para pemuda yang sudah punya hak pilih biar menentukan sendiri tanpa paksaan. Kegiatan ini tersebut murni dakwah dan untuk memberi semangat kembali para pengajar TPA.
Muhammad Fajri mengungkapkan apresiasinya terhadap kegiatan semacam ini. Kecenderungannya terhadap dunia anak muda besar. Sehingga usai diskusi pun para remaja diajak sejenak berhibur dengan bermain gitar dan bernyanyi bersama.
“Senang sekali! Senang,” serunya

“Biasanya saya berforum dengan bapak-bapak, kali ini bersama anak-anak muda yang semangatnya luar biasa. Sehingga saya yang justru terpicu semangatnya. Berkaitan dengan tema covid, ini pas sekali karena beberapa waktu yang lalu saya dan keluarga mengalami jadi saya bisa berbagi dengan gambling kepada mereka bagaimana cara menyikapi covid ini,” lanjutnya.

“Anak muda sebenarnya usia paling aman tapi juga usia-usia harus aware karena mobilitas mereka yang tinggi. Memungkinkan banyak bertemu dengan orang diluar sana. Potensi OTG (orang tanpa gejala_red) juga tinggi. Memang tidak boleh panic, tapi juga tidak boleh menyepelekan,” pungkasnya. (Ika)

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

Comments are closed.