KABARKLATEN.COM_ Dalam rangka menghadapi bulan suci ramadhan, gabungan ormas Islam Klaten mendesak pemerintah kabupaten Klaten menertibkan kegiatan yang dilarang agama dan pemerintah.
Hal ini disampaikan oleh salah satu ketua ormas Sanek, Gus Bud, di sela sela audiensi dengan Forkompimda klaten, di ruang kerja wakil bupati Klaten, Rabu (24/03/2021) pagi.
“Sanek bersama ormas Islam Klaten melakukan audiensi dengan pemerintah kabupaten Klaten untuk menertibkan kegiatan yang kita anggap sebagai kemaksiatan yang akan menggangu masyarakat yang akan melaksanakan ibadah di bulan suci ramadhan,” ungkap Gus Bud.
Hal senada juga disampaikan oleh kordinator gabungan ormas Islam, Nanang Nuryanto, dalam pertemuan audiensi disampaikan beberapa tema yang berkenaan dengan segala bentuk penyakit masyarakat (Pekat) di Klaten agar di bulan ramadhan segera ditertibkan.
” Kita ajukan permohonan ke Forkompimda kabupaten Klaten agar menertibkan segala bentuk pekat terutama di bulan suci ramadhan, agar masyarakat yang melakukan ibadah puasa tidak terganggu dan fokus beribadah,” katanya.
Nanang menegaskan, segala bentuk penyakit masyarakat harus ditertibkan bukan hanya sekedar dibulan suci ramadhan saja, karena segala bentuk kegiatan tersebut sangat meresahkan masyarakat.
Sementara wakil bupati Klaten Yoga Hardaya mengatakan, saat ini pemerintah kabupaten Klaten akan menampung segala bentuk masukan dari ormas Islam Klaten dan selanjutnya akan dikoordinasikan dengan instansi terkait dari masuk ormas Islam tersebut.
“Dengan ini kami menyarankan kepada semua ormas-ormas Islam agar tidak bertindak sendiri dalam penertiban pekat di Klaten, selalu lakukan koordinasi agar di Klaten tercipta kondusifitas masyarakat,” pungkasnya
No Responses